klaten.co – Arus dukungan kepada Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, untuk maju sebagai calon gubernur (cagub) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah, periode 2024-2029, terus menguat,, Saat ini, di Klaten, deklarasi dukungan bahkan juga datang dari kelompok pengajian atau majelis taqlim.
Puluhan anggota “Majelis Taqlim Rindu Ngaji” di Desa Sabranglor, Kecamatan Trucuk, Klaten, mantap mendeklarasikan dukungan kepada Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, untuk maju dalam Pilgub Jateng 2024-2029. Deklarasi dukungan kepada Ahmad Lutfhi dilaksanakan setelah jemaah taqlim menggelar kegiatan pengajian rutin mingguan mereka. Di sela-sela kegiatan, juga sempat dilakukan dialog terkait pengenalan sosok Ahmad Luthfi antara relawan Bocahe Pak’e Gasdoor dengan para jemaah majelis taqlim.
Baca juga : Kapolda Jateng Kunjungan Kerja ke Klaten, Ciptakan Iklim Usaha Inklusif dan Berkelanjutan
Pimpinan Majelis Taqlim Rindu Ngaji Desa Sabranglor, Nurudin Arariri mengaku baru mengenal Ahmad Lutfhi dari media sosial saja. Nurudin mengaku belum pernah sekali pun bertemu. Namun begitu, Nurudin sudah bisa menilai, bahwa sosok Ahmad Lutfhi merupakan pribadi yang tegas, humoris, akbrab, dan merakyat.
“Saya berharap, bapak Ahmad Lutfhi jadi maju sebagai Gubernur Jawa Tengah, agar bisa membawa rakyat Jawa Tengah semakin sejahtera. Secara khusus, saya bersama jemaah majelis taqlim yang hadir akan mendoakan hajat dan niat baik Ahmad Lutfhi terkabul. Jadi memimpin Jawa Tengah ke depan nanti,” ungkap Nurudin
Baca juga : Belasan Warga Geruduk Kantor Desa Karangduren, Ada Apa?
Sementara, Koordinator Relawan Bocahe Pak’e Gasdor, Putut Aji menceritakan, deklarasi dukungan dari majelis taqlim ini diawali dari komunikasi-komunikasi sebelumnya dengan pimpinan majelis. Gayung bersambut, ditemukan semangat yang sama untuk memberikan dukungan kepada Ahmad Luthfi untuk maju dalam Pilgub Jawa Tengah nanti.
“Sejauh ini, kami dari relawan Bocahe Pak’e Gasdor memang terus bergerilya untuk memperbanyak dan memperkuat dukungan kepada bapak Ahmad Luthfi. Kali ini, alhamdullilah kami diterima di sini,” kata Putut Aji. (LND)